Wednesday, August 21, 2013

Muslim.or.id: Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

Muslim.or.id: Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah


Nasehat Syaikh Shalih bin Fauzan Al Fauzan Terkait Krisis Mesir

Posted: 20 Aug 2013 08:44 PM PDT

wahai-mesir

Fatwa Syaikh Shalih bin Fauzan Al Fauzan

Soal:

Tentu tidak samar lagi bagi Anda mengenai peristiwa yang terjadi di Mesir akhir-akhir ini yang merupakan cobaan dan fitnah. Apa nasehat Anda bagi kaum Muslimin di Mesir dan juga bagi para penuntut ilmu agama di negeri ini?

Jawab:

Peristiwa ini merupakan fitnah, dan kaum Muslimin hendaknya mencegah fitnah dan menjauhkan diri darinya. Dan hendaknya tidak berkata-kata mengenai hal ini kecuali perkataan yang mengandung kebaikan bagi semua orang. Sekali lagi, kecuali perkataan yang mengandung kebaikan bagi semua orang. Dalam rangka meredam fitnah dan menghentikan keburukan-keburukan yang menimpa kaum Muslimin. Jika seseorang tidak mampu melakukan hal ini, yaitu tidak mampu mendamaikan dua pihak yang saling memerangi, maka hendaknya diam.

Adapun doa, maka pintu doa itu hendaknya selalu dibuka bagi semua kaum Muslimin dimana pun, agar Allah menolong mereka dan mengeluarkan mereka dari kesulitan.

 

Sumber:


Penerjemah: Yulian Purnama
Artikel Muslim.Or.Id

Penghalang Ittiba’ (5) : Bergantung Kepada Perkara Syubhat

Posted: 20 Aug 2013 07:17 PM PDT

riwayat

Agama islam tegak di atas penerimaan seorang hamba secara mutlak terhadap wahyu. Namun banyak dari orang-orang yang memiliki sedikit pengetahuan terhadap wahyu, bergantung kepada syubhat-syubhat, khayalan-khayalan dan berbagai persangkaan adanya maslahat (kebaikan). Mereka menyangka hal itu adalah jalan untuk mengetahui dan menghantarkan kepada kebenaran. Oleh karena itu, engkau akan dapati orang yang keadaannya seperti ini, jika ada seseorang datang kepadanya memberitahukan tentang kebenaran yang telah tetap dengan nash (dalil), maka hatinya akan lebih bergantung kepada syubhat-syubhat dan kesesatan-kesesatan yang telah mendahuluinya, sehingga dia tidak beriman terhadap kebenaran dan enggan ittiba’. Dan dia mulai membuat samar kebenaran tersebut kepada manusia, dengan kebatilan yang ada di dalam hati dan pikirannya, sehingga diapun sesat dan menyesatkan.

Karena perkara yang sangat berbahaya ini, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam memperingatkan umatnya dari jenis manusia seperti ini. Di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah radhiallahu’anha, beliau bersabda,

إِذَا رَأَيْتُمْ الَّذِينَ يَتَّبِعُونَ مَا تَشَابَهَ مِنْهُ فَأُولَئِكَ الَّذِينَ سَمَّى اللَّهُ فَاحْذَرُوهُمْ

"Jika kalian melihat orang-orang yang mengikuti (ayat-ayat) yang samar dari Al-Qur'an, mereka itulah yang Allah sebutkan (di dalam surat Ali 'Imran ayat 7-pen), maka waspadailah mereka"1.

Dan beliau Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda,

سَيَكُونُ فِي آخِرِ أُمَّتِي أُنَاسٌ يُحَدِّثُونَكُمْ مَا لَمْ تَسْمَعُوا أَنْتُمْ وَلاَ آبَاؤُكُمْ فَإِيَّاكُمْ وَإِيَّاهُمْ

"Di akhir umatku nanti akan ada orang-orang yang menceritakan kepada kalian sesuatu yang belum pernah kalian dengar dan juga bapak-bapak kalian, maka jauhilah mereka"2.

Dan telah banyak tersebar (mutawatir) perkataan imam-imam salaf di dalam memperingatkan manusia dari syubhat dan pengikutnya. Di antaranya adalah perkataan Umar, "Sungguh akan datang orang-orang yang membantah kalian dengan ayat-ayat syubhat (mutasyabihat, samar –pen) dari Al-Qur'an. Maka kalahkanlah mereka dengan sunnah-sunnah, karena para pengikut sunnah lebih paham terhadap Kitabullah"3.

Dan perkataan Abu Qilabah, "Janganlah kalian duduk dan berbincang-bincang dengan para pengikut hawa nafsu. Sesungguhnya aku takut mereka akan menjerumuskan kalian ke dalam kesesatan mereka, atau membuat kerancuan terhadap apa yang telah kalian ketahui"4.

Dalam rangka memberikan peringatan, Ibnu Sirin berkata, "Sesungguhnya ilmu ini adalah agama. Maka perhatikanlah dari mana kalian mengambil agama kalian"5.

Catatan Kaki

1 Al-Bukhari dengan Al-Fath (8/57) no. 4547.

2 Muslim (1/12) no. 6.

3 Ad-Darimi (1/53) no. 119.

4 Siyar A'laamin Nubalaa (4/472).

5 Muslim (1/14).

Penulis: Ust. Kholid Syamhudi, Lc.
Artikel Muslim.Or.Id

No comments:

Post a Comment